BTN Berpeluang Diakuisisi BUMN

Ekonomi-Bisnis | Selasa, 11 Februari 2014 - 07:20 WIB

JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Bisnis inti Bank Tabungan Negara (BTN) yang prospektif memantik keinginan beberapa bank untuk mengambil alih.

Kabarnya, aksi korporasi akuisisi BTN tersebut bakal dilakukan oleh sesama perbankan pelat merah yang beraset besar, di antaranya Bank Mandiri dan Bank Rakyat Indonesia (BRI).

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Direktur Utama BTN Maryono menampik isu yang beredar tersebut. Kendati demikian, pihaknya juga tak menutup adanya kemungkinan pencaplokan terhadap bank yang fokus di lini usaha pembiayaan properti itu.

‘’Isu itu belum tentu benar atau salah. Kalau kami respons, tidak akan pernah selesai karena bukan fakta,’’ ungkapnya Senin (10/2).

Dari salah satu pejabat di Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sebelumnya berembus informasi bahwa direktur utama BRI Sofyan Basir menyampaikan minat kepada Menteri BUMN Dahlan Iskan untuk mengambil BTN. Pembicaraan itu dilakukan pada pertemuan ekonomi dunia di Davos, Swiss beberapa waktu yang lalu.

‘’Pembicaraan dengan Menteri BUMN sudah dilakukan. Tapi belum ada keputusan. Hanya konsolidasi bank BUMN harus tetap dilakukan,’’ kata sumber tersebut. Saham BTN (BBTN) kemarin ditutup melemah 30 poin atau 2,91 persen ke level Rp1.000.

Di sisi lain, meski tak menampik, Direktur Utama Bank Mandiri Budi Gunadi Sadikin belum membenarkan isu tersebut.

Namun dia mengaku pihaknya telah menyiapkan dana sekitar Rp10 triliun untuk mengembangkan bisnis nonorganik perseroan. Rencana itu telah masuk dalam rencana bisnis bank tahun ini.(jpnn)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook