JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Rencana besar akan dilakukan pabrikan Korea Selatan yaitu Hyundai Motor yang akan menutup Kantor Pusat Asia-Pasifik di Malaysia. Lalu akan memindahkannya ke Indonesia dimana Hyundai sedang membangun basis produksi.
Sebagai informasi bahwasannya di Kantor Pusat Asia-Pasifik di Malaysia juga terdapat Hyundai Training Academy. Kabar terkait akan kepindahan ini dilansir dari laman laman Wapcar.my, yang didapat dari sumber resmi di Hyundai Motor Malaysia.
"Kami menerima kabar bahwa Hyundai Training Academy akan ditutup pada akhir tahun ini (akhir 2021). Karena Hyundai berkemas dan berangkat ke Indonesia,” tertulis dimedia tersbut.
Terkait rencana ini akan berdampak pada sebagian besar karyawan yang ada di Malaysia yang akan dilakukan PHK dengan perusahaan. Hal ini disebut menjadi pukulan berat bagi Malaysia yang selama ini berambisi menjadi menjadi hub atau pusat industri otomotif regional di Asia Tenggara.
Acara serah terima akan dilakukan secara bertahap, dan diharapkan selesai akhir tahun ini. Alasan Hyundai melakukan relokasi kantor pusat wilayah Asia-Pasifik ke Indonesia, karena sebagai basis produksinya di kawasan ASEAN.
Seperti diketahui Hyundai telah berkomitmen menggelontorkan investasi senilai US$ 1,55 miliar di Indonesia hingga tahun 2030 nanti. Investasi ini termasuk untuk pendirina pabrik di Bekasi Timur, Jawa Barat.
Nantinya pabrik ini berkapasitas produksi 150.000 unit mobil, dan akan terus ditingkatkan menjadi 250.000 unit mobil per tahun. Operasional produksi dimulai akhir tahun 2021 ini.
Meskipun Kantor Pusat Asia-Pasifik di Malaysia pindah ke Indonesia, diler Hyundai di Malaysia yakni Hyundai Sime Darby Motors (HSDM) tetap beroperasi dan tetap berjalan seperti biasa.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman
