PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit periode 9-15 Desember mengalami kenaikan pada setiap kelompok umur. Jumlah kenaikan terbesar terjadi pada kelompok umur 10-20 tahun sebesar Rp31.99/Kg dari harga pekan lalu. Sehingga harga pembelian TBS petani untuk periode satu minggu kedepan naik menjadi Rp2.182,34/Kg.
Kepala Dinas Perkebunan Riau, Zulfadli melalui Kabid Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan, Defris Hatmaja mengatakan, kenaikan harga TBS ini disebabkan oleh faktor internal dan faktor eksternal.
"Untuk faktor internal, naiknya harga TBS periode ini disebabkan oleh terjadinya kenaikan harga jual CPO dan harga kernel mengalami penurunan dari seluruh perusahaan yang menjadi sumber data Untuk harga jual CPO, PTPN V mengalami kenaikan harga sebesar Rp57,17/kg, Sinar Mas Group mengalami kenaikan harga sebesar Rp152,26/Kg, PT. Astra Agro mengalami kenaikan harga sebesar Rp. 14,00/kg dari harga minggu lalu," katanya.
Sedangkan untuk harga jual kernel, PT. Astra Agro mengalami penurunan harga sebesar Rp50,00/Kg, PT Asian Agri Group mengalami penurunan harga sebesar Rp84,00/Kg dari harga minggu lalu. Sementara dari faktor eksternal, naiknya harga TBS minggu ini karena harga CPO di Bursa Derivatif Malaysia di pekan ini melesat nyaris 3 persen ke 3.472 ringgit per ton atau sekitar US$ 855/ton.
"Level tersebut merupakan yang tertinggi sejak Mei 2012. Dorab Mistry, analis papan atas CPO memperkirakan produksi minyak sawit Malaysia pada tahun 2020 kemungkinan akan mencapai 19,2 juta ton, dengan stok Desember turun ke level 1,4 juta ton," sebutnya.
Laporan: Soleh Saputra (Pekanbaru)
Editor: E Sulaiman