JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Kondisi perekonomian yang melambat membuat target pertumbuhan ekonomi yang ditetapkan pemerintah meleset. Seperti yang dikatakan Menteri Koordinator Perekonomian, Darmin Nasution jika sebelumnya pemerintah menargetkan 5,3 persen namun kini diperkirakan hanya 4,8 persen.
"Artinya kami memang memperkirakan pertumbuhan ekonomi kira-kira mendekatilah 4,8 persen, ya ini melesetnya sedikit sekali. Itu semua menunjukkan bahwa upaya mendorong investasi selama ini itu sudah mulai kelihatan hasilnya," ujar Darmin di Komplek Istana, Jakarta, Jumat (5/2/2016).
Begitu juga dengan belanja barang dan belanja modal pemerintah, yang diklaim Darmin sejauh ini sudah berjalan baik. Meski tak dipungkiri, bila dilihat dari segi pengeluaran, sektor pertanian tidak berjalan terlalu baik.
Namun, sejauh ini pria 67 tahun ini masih optimistis pertumbuhan ekonomi kuartal I bisa sesuai target. "Karena musim panennya bergeser ke arah bulan April-Mei karena kemarau. Mudah-mudahan di kuartal I ini mulai membaik, sektor industri juga lumayan membaik. Jadi secara keseluruhan terminologi tidak pas untuk kami, ya tidak buruklah," tutur Darmin.(chi)
Laporan: JPNN
Editor: Fopin A Sinaga