JAKARTA (RIAUPOS.CO) -- Raksasa otomotif Jepang, Toyota diketahui tengah mengembangkan versi GR dari Corolla dan C-HR. Seiring dengan munculnya laporan ini, Toyota telah mengajukan nama merek dagang untuk kedua model itu di Australia.
Dilansir JawaPos.com dari Carscoops, Ahad (5/4), pengajuan merek dagang, dilakukan oleh forum GR 86 terdiri dari 'GR Corolla', 'C-HR GR-Sport', dan 'C-HR GR-S'. Ketiga pengajuan dilakukan pada 17 Maret 2020 ke kantor paten dan kekayaan intelektual Australia.
Semua pengajuan berkaitan dengan 'kendaraan bermotor; mesin kendaraan bermotor; bagian panel dan aksesori untuk kendaraan bermotor; panel kaca untuk kendaraan bermotor; jendela kendaraan bermotor'.
Seperti biasa, pengajuan merek dagang ini tidak selalu berarti model GR Corolla dan C-HR telah disetujui untuk diproduksi dan siap mengaspal dalam bentuk kendaraan nyata seluruhnya. Pembuat mobil asal Jepang itu bisa saja hanya ingin melihat dan memastikan tidak ada perusahaan lain yang dapat menggunakan nama-nama yang dipatenkannya.
Laporan saat ini menunjukkan potensi Toyota GR Corolla akan menggunakan mesin tiga silinder 1.6 liter turbocharged yang sama dengan GR Yaris, tetapi dapat dinonaktifkan dari 268 hp menjadi sekitar 250 hp.
Namun, masih belum jelas apakah model ini akan menggunakan all-wheel drive seperti Yaris hardcore atau sebaliknya menjadi penggerak roda depan dan diposisikan sebagai saingan dari Hyundai i30 N dan VW Golf GTI.
Sedangkan untuk Toyota C-HR, diklaim bahwa ia juga bisa menerima mesin yang sama dengan GR Yaris. Apa yang menarik tentang pengajuan merek dagang terkait dengan C-HR adalah fakta bahwa satu model dijuluki 'GR-Sport' sedangkan yang lain adalah 'GR-S.'
Sumber: JawaPos.com
Editor: Erizal
