JAKARTA (RP) - Kepada wartawan, Wayan Koster mengaku tidak mengerti kenapa dirinya dicekal. ‘’Tapi, itu kewenangan Kemenkumham. Saya tidak dalam kapasitas komentar lebih jauh,’’ kata Wayan kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (3/2).
‘’Itu pertimbangan Kemenkumham, kita hormati saja,’’ ungkap Anggota Komisi X DPR itu.
Ia mengaku jarang ke luar negeri. Bahkan, katanya, tidak dicekal pun dia tidak pergi ke luar negeri. ‘’Saya jarang ke luar. Tidak dicekal pun saya tidak ke luar negeri,’’ ungkap Wayan.
Dia mengaku tahu dicekal dari televisi. ‘’Pihak keluarga sudah saya kasih tahu. Tidak dikasih tahu dia juga sudah lihat di televisi,’’ jelasnya.
Dia mengaku tidak khawatir menghadapi kasus ini. Karena dia yakin tidak bersalah. ‘’Orang tidak bersalah ngapain khawatir,’’ katanya.
Lebih lanjut disebutkan I Wayan Koster, siap menghadapi proses peradilan terkait dirinya yang disebut-sebut terlibat dalam dugaan korupsi Wisma Atlet.
‘’Ikutin saja proses,’’ tegas Wayan kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (3/2).
Wayan yakin tak bersalah. Menurutnya, tidak ada bukti keterlibatannya. ‘’Saya tidak punya bukti. Kan katanya yang menerima (uang) staf saya, katanya ada tanda terima dari staf saya. Saya tanya staf saya tidak ada. Tidak pernah ada tanda terima,’’ kata Wayan.
‘’Kalau jadi tersangka mungkin KPK punya bukti. Saya dipanggil saya datang. Sejauh ini saya yakin itu tidak benar,’’ ujarnya.
Dia menegaskan siap dipanggil KPK. ‘’Dipanggil saya datang, hormati proses,’’ ujarnya.
Seperti diketahui KPK akhirnya menetapkan politisi Partai Demokrat Angelina Sondakh, sebagai tersangka baru kasus korupsi proyek Wisma Atlet. Sebelumnya KPK sudah meminta kepada Kementerian Hukum dan HAM untuk melakukan pencekalan kepada Angelina dan I Wayan Koster.(JPNN)
