JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Di Indonesia, Toyota memasarkan C-HR Hybrid dan mobil ini bukan sebagai mobil hybrid termurah bila melihat daftar harga di situs resmi TAM, SUV itu bahkan jadi yang kedua termahal setelah New Camry Hybrid. Versi terakhir yang meluncur di 2O22 telah mengalami beberapa penyegaran.
Diantaranya telah dilengkapi teknologi TSS dengan empat fitur keselamatan, yakni Pre-Collision System (PCS), Dynamic Radar Cruise Control (DRCC), Lane Departure Alert (LDA), dan Automatic High Beam (AHB).
Toyota juga memberikan fitur lain yang tak kalah modern, yakni Rear Cross Traffic Alert (RCTA), Blind Spot Monitor (BSM), juga yaitu layanan telematika T Intouch yang memiliki fitur, Find my Car, Stolen Vehicle Tracking, Geofencing, e-Care, Emergency Road Assistance, dan Trip Driving Update.
Mengadopsi sistem Full Speed Dynamic Radar Cruise Control, radar yang ada pada C-HR Hybrid diklaim mampu berfungsi pada kecepatan 0-180 kpj serta mendeteksi kendaraan hingga 120 meter (m) di depan.
Namun di Eropa, Toyota C-HR memunculkan generasi terbaru dengan tampilan eksterior berubah drastis. Seperti dilansir dari laman Rushlane mobil yang bermain di segmen SUV lima penumpang ini telah dibekali dengan mesin baru dengan teknologi plug in hybrid vehicle (PHEV).
Bila melihat tampilan luarnya mirip dengan mobil listrik Toyota lainnya seperti Prius dan BZ. Hal ini terlihat dari sisi eksterior bagian depan. Pada bagian depan telah dibekali dengan Day Time Running Light (DRL) berbentuk huruf C yang desain menyatu dengan lampu utama dan sistem pencahayaannya semua LED.
Pada bagian bodi telah menggunakan gagang pintu model handle flush atau menyatu dengan mobil. Mobil Toyota C-HR PHEV dirancang menggunakan platform Toyota New Global Architecture (TNGA).
Mempunyai dimensi panjang 4.360 mm, lebar 1.830 mm, tinggi 1.564 mm, dan jarak sumbu roda 2.640 mm. Pada keempat rodanya menggunakan velg 20 inci. Lalu interior sudah dibekali layar entertainment 12,3 inci dan versi standar ukurannya hanya 8 inci, sedangkan pengaturan AC memakai sistem digital.
Masuk dalam interior terdapat lampu ambient 64 warna, HUD, speaker JBL premium, hingga paket fitur keselamatan Toyota Safety Sense (TSS).
Toyota memberikan dua pilihan mesin bensin yaitu kapasitas 1.800 cc hybrid dan 2.000 cc untuk PHEV. Di atas kertas, mesin 1.800 cc hybrid mampu menggelontorkan tenaga 97 hp pada 5.200 rpm dan torsi 142 Nm pada 3.600 rpm.
Sementara motor listriknya memiliki tenaga 94 hp dan torsi 185 nm, sedangkan total tenaga gabungan mencapai 138 hp. Banderol Toyota C-HR 2023 sayangnya belum dipublikasikan namun beberapa prediksi mengatakan mobil ini akan dijual mulai Euro 35 ribu atau sekitar Rp573 jutaan.
Pada varian berikutnya ada mesin 2.000 cc dengan penggerak semua roda alias AWD. Menurut Toyota tenaga gabungan yang dihasilkan antara sistem PHEV dan mesin 2.000 cc mencapai 223 hp, serta bisa membawa mobil berakselerasi 0-100 km per jam dalam 7,3 detik. Paling menarik mobil tersebut dapat melaju menggunakan tenaga listrik secara penuh dengan jarak 66 km.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman