EKONOMI BISNIS

Pemerintah Masih Impor Beras

Ekonomi-Bisnis | Rabu, 02 Desember 2015 - 09:51 WIB

JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Wakil Presiden Jusuf kalla mengakui pemerintah masih harus melanjutkan tradisi impor beras. Jelang akhir tahun ini, pemerintah memutuskan membeli satu juta ton beras dari Vietnam. ’’Kami masih mengimpor beras walaupun jumlahnya turun naik. Sekarang masih, walaupun cuma sejuta karena El Nino. Kalau tidak El Nino saya kira tidak impor,’’ ucap jusuf Kala, di Jakarta, Selasa (1/12).

Di luar beras, pemerintah juga masih melestarikan impor komoditas lain. Seperti, jagung, kedelai, daging sapi, tekstil, dan mesin-mesin produksi. Di sisi lain, JK berupaya mengambil hikmah dari tradisi impor tersebut. ’’Artinya, ada peluang untuk kami mengisinya itu,’’ katanya. Berbeda dengan negara-negata kaya seperti Jepang, Cina yang mengekspor industri dan mengimpor bahan baku. Jadi, negara tersebut sulit mempunyai kesempatan untuk mengurangi impornya apabila ingin mengembangkan ekspornya. Meski begitu, JK juga menegaskan, pemerintah bertekad untuk segera swasembada pangan.(eko/int)

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook