DUMAI (RIAUPOS.CO) - Menghadiri pengukuhan Majelis Kerapatan Adat (MKA), Dewan Pengurus Harian (DPH), dan Dewan Kehormatan Adat (DKA) Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kota Dumai masa khidmat 2023 hingga 2028, Wali Kota Dumai berharap pengurus LAMR Dumai dapat bersinergi bersama Pemko Dumai dalam membangun Kota Dumai.
Sebagai salah satu lembaga adat, Pemko Dumai berharap LAMR Dumai beraama Pemko Dumai saling bahu-membahu melaksanakan pembangunan, seiring dan selaras dalam mewujudkan kemaslahatan bersama di bidang adat dan kebudayaan Melayu sebagai landasan untuk memperkokoh jati diri Melayu.
Dumai, Jalan Putri Tujuh.
Wali Kota Dumai turut serta dalam prosesi penabalan. Ia menyematkan keris kepada Ketua MKA LAMR Dumai terpilih Datuk H Azhar Yazid dan Ketua DPH LAMR Dumai Datuk Seri Drs Zamhur Egab.
Prosesi pengukuhan dan penabalan pengurus MKA dan DPH LAMR Dumai dilakukan oleh Datuk Seri Marjohan Yusuf selaku Ketua Umum MKA LAMR, didampingi Datuk Seri Taufik Ikram Jamil sebagai Ketua Umum DPH LAMR, yang ditandai dengan pembacaan naskah pengukuhan, pemasangan tanjak.
Wali Kota Dumai H Paisal mengucapkan tahniah kepada Ketua MKA dan DPH terpilih beserta seluruh pengurus LAMR Dumai Masa Khidmat 2023-2028 yang baru saja dikukuhkan.
"Tahniah kami ucapkan kepada segenap pengurus, khususnya kepada Ketua MKA dan DPH LAMR Dumai terpilih. Semoga kepengurusan yang baru ini dapat mengemban amanah dan mengembangkan Lembaga Adat Melayu Riau di Kota Dumai ini dengan baik," ucapnya, Senin (10/7) di Balai Adat Melayu Riau.
Sebagai lembaga yang bertujuan untuk menggali, membina, memelihara dan mengembangkan nilai-nilai luhur adat Melayu Riau, wako berpesan kepada kepengurusan LAMR Dumai yang baru untuk dapat meningkatkan sinergi antara lembaga adat bersama pemangku kebijakan dan pemangku kepentingan yang ada di Kota Dumai.
"Kepada para pengurus, kami berharap LAMR Dumai dapat bekerja sama dan bahu-membahu melaksanakan pembangunan, seiring dan selaras dalam mewujudkan kemaslahatan bersama di bidang adat dan kebudayaan Melayu sebagai landasan untuk memperkokoh jati diri Melayu, di Dumai Kota Idaman," tuturnya.
Sementara itu Ketua MKA LAMR Dumai terpilih Datuk H Azhar Yazid menyampaikan bahwa LAMR dibentuk berdasar Permendagri Nomor 52 Tahun 2007, tentang Pedoman Pelestarian dan Pengembangan Adat Istiadat dan Nilai Sosial Budaya Masyarakat dan Perda Kota Dumai Tahun 1970.
“Pengurus terpilih LAMR Dumai periode 2023-2028 dibentuk berdasarkan hasil Musda LAMR-Dumai pada Maret 2023 lalu. Ada 352 pengurus didalamnya hingga tingkat kelurahan. Mari jadikan Melayu tuan di negeri sendiri. Mari majukan lembaga adat ini bermarwah dan bermartabat,” ucap Azhar Yazid.
Sementara itu, Ketua Umum MKA LAM Riau Datuk Seri Marjohan Yusuf berharap semoga kepengurusan LAMR Dumai yang baru ini bisa semakin solid dalam menyandang amanah. ”Datuk-datuk ini ditinggikan seranting, didahulukan selangkah, dalam kesempatan ini kami berpesan agar segenap pengurus dapat bermitra baik dengan pemerintah dalam memberikan sumbangan pemikiran yang positif dalam membangun Dumai," pungkasnya.(mx12/rpg)