DUMAI (RIAUPOS.CO) - Kerap melalukan razia di sejumlah wisma dan penginapan di Kota Dumai, tidak membuat pelaku pasangan bukan suami-istri berbuat mesum di kamar penginapan.

 Hal tersebut dapat dilihat dari hasil operasi ketertiban umum (Pekat) yang dilakukan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol) PP Kota Dumai, di dua lokasi wisma yang ada di Kota Dumai, Rabu (6/9) malam.

 Kasatpol PP Kota Dumai Yuda Pratama mengungkapkan, bahwa berdasarkan laporan dari masyarakat terkait maraknya pasangan muda mudi bukan suami-istri, yang keluar masuk penginapan atau hotel yang meresahkan masyarakat, pihaknya langsung bergerak cepat.

 Ia menambahkan, 0perasi ini sebagai wujud penegakan Peraturan Daerah Kota Dumai Nomor 12 tahun 2002 tentang Penyelenggaraan Ketertiban Umum.

 "Dari hasil operasi di dua titik lokasi yakni Wisma Teng dan Wisma Elite, ditemukan satu pasangan yang bukan suami-istri berduaan di dalam kamar dan seorang wanita yang diduga terlibat prostitusi online," katanya, Kamis (7/9).

 Dimana saat diperiksa pasangan bukan suami-istri tersebut tidak dapat menunjukkan surat keterangan pasangan mereka, sehingga mereka amankan di Kantor Satpol PP untuk dilakukan pendataan.

 Yuda menegaskan bahwa pihaknya akan rutin melaksanakan operasi ini, sebagai bentuk upaya pencegahan gangguan trantibum dan pekat yang terjadi di tengah-tengah masyarakat, pada tempat usaha- usaha hotel atau wisma dan penginapan.

 Diakuinya, sebagai tindak lanjut berbagai aduan masyarakat, kegiatan memprioritaskan pada penegakan Peraturan Daerah Kota Dumai terkait penyakit masyarakat (pasangan yang bukan suami-istri) di dalam satu kamar pada hotel/wisma dan penginapan di Kota Dumai.

 "Kami mengucapkan terima kasih atas laporan dari masyarakat, untuk itu kami mengajak masyarakat untuk bersamasama memberantas Pekat di Kota Dumai," pungkasnya.(mx12/rpg)