BENGKALIS (RIAUPOS.CO) -- Keberhasilan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Bengkalis, dalam pengelolaan pajak daerah melalui sistem aplikasi online, mendapatkan apresiasi dari Bapenda Kabupaten Kampar. Hal itu terungkap dalam silaturahmi Bapenda Kampar ke Kantor Bapenda Kabupaten Bengkalis, Kamis (17/3/2022).
Kunjungan silaturahmi Bapenda Kampar tersebut disambut Plt Kepala Bapenda Kabupaten Bengkalis Syahruddin SH MM diwakili Kepala Bidang Penagihan dan Keberatan Boyke Lefino MM.
Sedangkan Bapenda Kabupaten Kampar melalui Koordinator Kepala Bidang (Kabid) Pendataan Zamzulazmi mengaku, ingin belajar banyak dengan Bapenda Kabupaten Bengkalis.
"Ya, kami melaksanakan silaturrahminya ke Bapenda Bengkalis untuk sharing informasi, terait pengelolaan pajak daerah, terutama sarang burung walet dan pajak bumi bangunan (PBB) serta lainnya," ujar Zamzulazmi.
Sedangkan Kabid Penagihan dan Keberatan Bapenda Kabupaten Bengkalis Boyke Lefino MM mengatakan, untuk Kabupaten Bengkalis saat ini sudah menggunakan layanan e-Commerce (elektronik commerce), wajib pajak bisa membayarnya langsung. Kemudian, jemput bola ke desa-desa dan kelurahan untuk memenuhi capaian target PBB-P2.
Selain itu juga sambungnya, sejumlah inovasi dari Bapenda Kabupaten Bengkalis telah dimiliki melalui metode pembayaran pajak secara online, tanpa tatap muka. Wajib pajak (WP) bisa melakukan pembayaran pajak dengan aplikasi e-channel, yaitu upaya meningkatkan perolehan pajak di mana WP semakin mudah melakukan pembayaran di mana dan kapan saja.
Di samping itu, Boyke Lefino menjelaskan, penggunaan e-Commerce untuk membayar Pajak Bumi dan Bangunan Perkotaan Perdesaan (PBB P2) oleh WP. Jika biasanya WP membayar PBB P2 dengan cara konvensional seperti mengantre di kantor pajak, kantor pos, serta bank-bank pilihan, kini mereka para wajib pajak bisa melalui pembayaran melalui aplikasi Tokopedia, Traveloka, Indomaret, Bukalapak, Linkaja dan Gopay.
"Kami terus berupaya berinovasi dan didukung penuh oleh Pemkab Bengkalis, serta Bupati Bengkalis. Alhamdulillah, tahun 2021, Pemkab Bengkalis resmi menerapkan aplikasi CitiGov, sebuah aplikasi layanan publik digital untuk menciptakan peningkatan layanan bagi masyarakat, sekaligus peningkatan kredibilitas penyelenggara pelayanan," ungkapnya.
Ia juga menjelaskan, melalui aplikasi CitiGov, masyarakat dapat mengakses seluruh jenis layanan PBB-P2 yang tersedia, seperti pendaftaran objek pajak baru, pembetulan, cetak salinan Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) dan lain-lain. Masyarakat juga bisa mengetahui jumlah tagihan PBB-P2 serta progress pengajuan pelayanan secara realtime.
Laporan: Abu Kasim (Bengkalis)
Editor: Rinaldi