BENGKALIS (RIAUPOS.CO) – Kendati kasus terkonfirmasi Covid-19 terus mengalami penurunan dan sampai Rabu (15/9/2021) kasusnya bertambah 8 orang, namun Satgas Covid-19 di setiap kecamatan tetap meningkatkan disiplin protocol kesehatan (prokes) di lapangan.
Kadis Kesehatan Kabupaten Bengkalis, dr Ersan Saputra TH mengatakan, pertambahan 8 kasus itu menjadikan kumulatif terkonfirmasi Covid-19 di kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini di tahun 2021 ini menjadi 7.007 orang.
“Alhamdulillah. Selasa masih 2 digit, sebanyak 10 orang. Rabu 1 digit, hanya 8 orang. Mudah-mudahan penambahan 1 digit ini ke depan dapat dipertahankan dan daerah kita bebas Covid-19. Tak ada lagi penambahan kasus baru,” harap Ersan.
Menurutnya, penambahan 8 kasus baru itu berasal dari Kecamatan Bengkalis, Mandau, Talang Muandau, dan Pinggir. Dari Kecamatan Bengkalis, berasal dari (kelurahan/desa) Damon sebanyak 1 orang.
Kemudian terangnya lagi, dari Mandau sebanyak 4 orang. Yakni dari Duri Barat 1 orang, Gajah Sakti 2 orang, dan Pematang Pudu 1 orang. Lalu, 1 orang dari Talang Muandau yang berasal dari Tasik Serai.
“Sementara 2 orang lainnya dari Pinggir yang merupakan warga Sungai Meranti dan Titian Antuin” terangnya.
Ditambahkannya lagi, selama September 2021 hingga saat ini, warga daerah ini yang terkonfirmasi Covid-19 bertambah 266 orang. Tambahan ini berasal dari 74 kelurahan/desa. Adapun jumlah kelurahan/desa di kabupaten dengan 11 kecamatan ini, sebanyak 155 kelurahan/desa.
Di bagian lain, meskipun selama September ini terjadi penurunan kasus harian, Ersan berharap masyarakat tetap waspada dan tidak euforia.
Ersan juga mengimbau, seluruh lapisan masyarakat di daerah ini secara kolektif dan dengan rasa tanggung jawab yang tinggi untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.
“Meskipun kasus terus menurun, seluruh masyarakat di Kabupaten Bengkalis hendaknya senantiasa menjalankan 5M kapan dan dimana pun berada. Yakni, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan membatasi mobilitas,” harap Ersan.
Laporan: Abu Kasim (Bengkalis)
Editor: Erwan Sani