Ratusan Mahasiswa STAIN Gelar Demo Depan Rektorat

Bengkalis | Senin, 03 April 2023 - 17:31 WIB

Ratusan Mahasiswa STAIN Gelar Demo Depan Rektorat
Ratusan mahasiswa STAIN Bengkalis menggelar aksi demo di depan gedung rektorat yang berlangsung dengan pembakaran ban bekas oleh mahasiswa, Senin (3/4/2023). (ABU KASIM/RIAUPOS.CO)

BAGIKAN



BACA JUGA


BENGKALIS (RIAUPOS.CO) - Ratusan mahasiswa berbagai jurusan dan alumni Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Bengkalis menggelar aksi demontrasi di depan Gedung Rektorat, Senin (3/4) sekitar pukul 09.30 WIB.

Dalam aksi tersebut mereka membawa berbagai spanduk bertuliskan “Kami mahasiswa bukan sapi perah. Jadilah garda terdepan bagi mahasiswa. Tolak kebijakan kampus, Kampus ini disegel sedang dalam perbaikan reformasi. Tolak kebijakan kampus yang menyengsarakan mahasiswa.


Sambil melakukan orasi silih berganti, mahasiswa menuntut agar pihak kampus mereformasi kebijakan yang selama ini dibuat kampus.

Sementara ratusan mahasiswa STAIN lainnya hanya menonton dari kejauhan. Berbagai ejekan untuk memprovokasi agar mereka ikut bergabung, namun tidak digubris.

Setelah hampir 45 menit melakukan aksi, merekan ditemui oleh Wakil Ketua 3 Bidang Kemahasiswaan, Wira Sugianto. Namun, para pengunjuk rasa menolak. Mereka ingin berdialog dengan Ketua STAIN Prof Samsul Nizar dan jajaran pimpinan lengkap. 

Di hadapan perwakilan petinggi STAIN, mereka menyalakan api dan membakar ban bekas yang menimbulkan asap tebal.

"Kami minta berdialog langsung dengan Ketua STAIN. Kami ingin aspirasi kami didengar dan jangan kami dijadikan sapi perah akibat kebijakan STAIN," ucap Arkan, perwakilan mahasiswa dalam orasinya.

Unjuk rasa tersebut dilakukan mahasiswa, buntut dari beberapa kebijakan yang diambil oleh manajemen kampus dinilai telah merugikan mahasiswa.

Mereka juga mengatasnamakan diri Aliansi Mahasiswa STAIN Bengkalis menyampaikan lima tuntutan. Yaitu, meminta birokrat kampus untuk menyelesaikan seluruh persoalan dan informasi yang simpang siur di kalangan mahasiswa.

Menuntut pimpinan kampus segera mengeluarkan laporan transparansi uang kesehatan mahasiswa.

"Kami mempertanyakan kapasitas pihak akademik terhadap dugaan campur tangan kepada penelitian mahasiswa," ujar Koordinator Umum Aksi, Muhammad Arif.

Ia menuntut Ketua STAIN Bengkalis untuk memberikan sanksi kepada oknum birokrasi yang terkesan arogansi terhadap mahasiswa.

"Ya, kami juga mendesak agar Ketua STAIN Bengkalis segera memaksimalkan fasilitas kampus tidak memadai," ujar Arif.

Setelah menunggu, barulah Ketua STAIN Prof Samsul Nizar yang baru sampai di kampus menemui mahasiswa dan sempat terjadi dialog.

Sedangkan menanggapi tuntutan itu, Wakil Ketua 3 Bidang Kemahasiswaan STAIN Bengkalis Wira Sugianto mengatakan, pihaknya akan membicarakan tuntutan mahasiswa bersama pihak terkait, sesuai tuntutan yang disampaikan.

"Ya, kami akan musyawarahkan tuntutan mahasiswa dan semoga apa yang mereka tuntutan menjadi perhatian kami,," ujarnya.

Sedangkan Ketua STAIN Bengkalis Prof Samsul Nizar yang dimintai jawaban terkait tuntutan mahasiwa hanya menjawab singkat, pihaknya akan mempertimbangkan.

"Ya, akan kami pertimbangkan," ujarnya.

Laporan: Abu Kasim (Bengkalis)

Editor: E Sulaiman









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook