KOTA (RIAUPOS.CO) - Kepala Sub Bidang Pelayanan Medis Kedokteran Kepolisian (Kasubbid Yanmed Dokpol) RS Bhayangkara Polda Riau Kompol Supriyanto mengatakan tidak ditemukan tanda- tanda kekerasan di tubuh jenazah yang ditemukan hanyut di Sungai Siak. Hal itu diungkapkannya saat dikonfirmasi terkait temuan mayat, Senin (21/5) lalu.
"Tidak ada tanda tanda kekerasan ditemukan di tubuh mayat, kami hanya memeriksa di bagian luar saja," tuturnya. Sementara itu, saat ditanya hasil autopsi dalam, pihaknya belum melakukan sama sekali dan masih menunggu pihak keluarga mayat.
Ia juga mengatakan bahwa mayat lelaki yang ditemukan hanyut di dekat Jembatan Siak IV, Kelurahan Kampung Dalam, Kecamatan Senapelan itu sampai saat ini identitasnya belum diketahui. Jajaran Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan (SKP) juga telah berusaha mencari keluarga mayat tersebut, namun belum berhasil ditemukan. Petugas kepolisian juga telah menggunakan alat infus identifikasi, namun nama dan alamat mayat tidak kunjung muncul. Kuat dugaan, kemungkinan korban sebelumnya tidak memiliki KTP-el.(man)