KOTA (RIAUPOS.CO) - Mayat lelaki yang ditemukan hanyut di dekat Jembatan Siak IV, Kelurahan Kampung Dalam, Kecamatan Senapelan, Senin (21/5), sampai saat ini identitasnya belum diketahui.
Kapolsek Kawasan Pelabuhan (SKP) AKP Joeli Afdal saat dikonfirmasi mengatakan bahwa pihaknya saat ini telah berusaha mencari keluarga mayat tersebut, namun belum berhasil ditemukan.
"Identitasnya belum diketahui, saat ditemukan tidak ada tanda-tanda kekerasan ditemukan di tubuh almarhum," kata Joeli Afdal.
Hingga saat ini, untuk mengetahui identitas mayat dan mencari sebab kematiannya pihak RS Bayangkara Polda Riau masih melakukan autopsi. Ia juga mengatakan bahwa pihaknya telah menggunakan alat infus identifikasi untuk mengetahui identitas mayat. Namun nama dan alamat mayat tidak kunjung muncul. "Kemungkinan korban sebelumnya tidak memiliki KTP-el," ujarnya.
Dengan kondisi tersebut Joeli mengatakan bahwa pihaknya mengimbau kepada masyarakat, apabila merasa kehilangan keluarganya segera melapor ke Kepolisian SKP. "Silahkan datang, jika merasa kehilangan saat ini jasadnya masih di RS Bhayangkara Polda Riau," tuturnya.
Sebelumnya, peristiwa penemuan mayat lelaki itu pertama kali ditemukan oleh Nara (39), seorang tukang ojek sampan. Saat itu saksi sedang bekerja, mengantar penumpang ke seberang Sungai Siak. Tidak beberapa lama dari kejauhan, saksi melihat ada orang yang hanyut terbawa arus sungai hingga ia berupaya mendekatinya.(man)