ALAMAAKK

Bukan Murid SD

Begini Ceritanya | Selasa, 15 Agustus 2023 - 10:05 WIB

Bukan Murid SD
(ILUSTRASI : RAHMAD/ADRI)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Via baru saja berstatus sebagai pelajar SMP. Saat awal masuk sekolah, Via dan adiknya diantar oleh ayah mereka.

Mengendarai sepeda motor, sang ayah memilih untuk mengantar si adik ke sekolahnya di salah satu SD negeri di daerah Panam, Pekanbaru.

Baca Juga : Kuliah

Saat sampai ke SD, si adik turun dari motor dan langsung masuk ke halaman sekolah. Sedangkan Via masih duduk di atas motor.

Lalu, dari belakang ada tangan yang merangkulnya.

”Ayo dek, segera turun, masuk dalam barisan. Kok masih diam saja di motor,” ujar seorang ibu yang berseragam guru SD.

Via pun terkejut. Apalagi ia dirangkul dan diajak untuk masuk dalam barisan di SD jelas menolak. Ia kan bukan murid SD lagi. Sudah pelajar.

Baca Juga : Headset

Dengan halus Via mengatakan kalau ia bukan murid SD lagi.

Baca Juga : Ketinggalan HP

”Maaf, Bu, saya bukan murid SD sini. Saya sudah siswi baru di SMP, Bu,” jawab Via sambil tersenyum malu.

Ternyata, si ibu guru salah menyangka Via sebagai murid SD karena hari itu Via masih memakai seragam putih merah. Karena baru duduk di kelas 7, Via belum mendapatkan pakaian seragam dari sekolahnya.

”Alamak.....!!! Ibu kira anak ibu sekolah di sini. Lagian pakai seragam SD dan badannya juga mungil, masih cocok di SD,” balas ibu guru itu sambi tersenyum lebar.(ilo)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook