BAGANSIAPIAPI- Demi mempercepat pembangunan, pelayanan administrasi dan memutus rentang jarak birokrasi, Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir sangat mendukung pemekaran daerah.
"Jika memang ada untuk wacana pemekaran daerah kami tentu saja mendukung pemekaran tersebut tetapi harus memenuhi persyaratan sesuai dengan aturan hukum yang ada," kata Suyatno.
Bupati mencontohkan salah satu bukti dukungan pemkab terhadap pemekaran daerah adalah dengan disahkannya tiga kelurahan baru-baru ini. Yakni Kelurahan Panipahan Laut Kota di Kecamatan Pasir Limau Kapas, Kelurahan Melayu Besar Kota di Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan dan Kelurahan Sinaboi kota di kecamatan Sinaboi.
Bahkan, kata Suyatno, masih ada enam kelurahan lagi di Rohil yang menunggu untuk disahkan dalam waktu dekat. Bupati berpandangan keberadaan kelurahan terkesan kurang strategis dibandingkan dengan kepenghuluan atau desa, mengingat bahwa di tingkat desa terdapat program Alokasi Dana Desa (ADD) yang berlaku secara nasional.
Kewenangan di tingkat desa pun terangnya lebih luas dengan tingginya perhatian pemerintah pada saat ini terhadap pembangunan di tingkat desa sesuai dengan konsep Nawacita presiden Jokowi yang memprioritaskan pembangunan dari pedesaan.
"Karena itu saya berpandangan lebih baik jika ada usulan pemekaran jadi kepenghuluan saja, kalau perlu enam kelurahan yang masih menunggu untuk diresmikan dijadikan kepenghuluan saja," katanya memberikan saran.
Bupati menilai jika terbentuk kelurahan justeru menjadi tanggungan dari pemerintah dalam hal ini kabupaten. Namun sebaliknya jika kepenghuluan meskipun tetap menjadi tanggunan pemkab juga mendapatkan program dari APBN.
Bupati meminta jajarannya yang khusus menangani soal desa untuk mengecek lagi di kemendagri sejauh mana usulan pemekaran enam kelurahan di Rohil telah ditindak lanjuti.
"Silahkan juga berkoordinasi bagaimana kalau usulan kelurahan pemekaran itu nantinya dijadikan kepenghuluan saja, bagaimana teknis dan mekanismenya jika memungkinkan saya kira tak ada salahnya jika jadi kepenghuluan saja," katanya. (fad/Adv)