(RIAUPOS.CO) - Perihal indikasi pelesiran anggota DPRD Provinsi Riau ke luar negeri terus beredar. Setelah sebelumnya ke London, Inggris, kemudian beredar isu ke Amerika Serikat. Sekarang kembali dikabarkan bakal ada yang studi banding ke Moskow, Rusia. Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman mengaku tidak tahu pasti perihal itu.
Namun, ia juga mengaku pernah dimintai izin oleh pihak Sekretariat Dewan Provinsi Riau, beberapa waktu lalu. Di mana saat itu Sekwan Kaharuddin dan seorang stafnya meminta izin bertolak ke Rusia. Atas izin tersebut, untuk Sekwan memang Gubernur berhak memutuskan, namun untuk anggota DPRD, ia hanya meneruskan dan sepenuhnya izin diberikan Kemendagri RI.
“Saya tidak tahu. Lebih baik tanya langsung ke dewan,” kata Gubernur, Jumat (18/8) pagi.
Kalau terkait usulan dari anggota DPRD, menurut Gubernur memang selama administrasi lengkap dan peraturan membolehkan, maka ia akan meneruskan kepada Kementerian Dalam Negeri. Izin untuk keberangkatan sepenuhnya melalui Kemendagri tersebut.
Mengenai penganggaran, jika seluruh administrasi atas keberangkatan memang lengkap. Berarti kata Andi sapaan akrab Gubri, sepenuhnya sudah disetujui dalam mekanisme anggaran. Di mana APBD Riau sendiri dalam pengesahannya juga sampai ke Kemendagri RI untuk evaluasi atas penganggarannya.
